Edu Blog

Sabtu, 19 November 2016

Pengertian Filsafat Pendidikan

23.48 Posted by TyasSiti Nur Asiyah Filsafat Pendidikan No comments



Pengertian Filsafat Pendidikan





Pengertian Filsafat Pendidikan menurut Al Syaibani dalam Jalaludin (1997:13), filsafat pendidikan adalah aktifitas pikiran yang teratur yang menjadikan filsafat tersebut sebagai cara untuk mengatur, dan menyelaraskan proses pendidikan. Artinya, bahwa filsafat pendidikan dapat menjelaskan nilai-nilai dan maklumat-maklumat yang diupayakan untuk mencapainya, maka filsafat pendidikan dan pengalaman kemanusian merupakan faktor yang integral atau satu kesatuan. Sementara itu, filsafat juga didefinisikan sebagai pelaksana pandangan falsafah dan kaidah falsafah dalam bidang pendidikan, falsafah tersebut menggambarkan satu aspek dari aspek-aspek pelaksana falsafah umum dan menitik beratkan kepada pelaksanaan prinsip-prinsip dan kepercayaan yang menjadi dasar dari filsafat umum dalam upaya memecahkan persoalan-persoalan pendidikan secara praktis.
Menurut John Dewey dalam Jalaludin (1997:13 ), filsafat pendidikan merupakan suatu pembentukan kemampuan dasar yang fundamental, baik yang menyangkut daya pikir (intekektual) maupun daya perasaan (emosional), menuju kearah tabiat manusia, maka filsafat dapat juga diartikan sebagai teori umum pendidikan.

Tujuan filsafat pendidikan yaitu memberikan inspirasi bagaimana mengorganisasikan proses pembelajaran yang ideal. Teori pendidikan bertujuan menghasilkan pemikiran tentang kebijakan dan prinsip-rinsip pendidikan yang didasari oleh filsafat pendidikan. Praktik pendidikan atau proses pendidikan menerapkan serangkaian kegiatan berupa implementasi kurikulum dan interaksi antara guru dengan peserta didik guna mencapai tujuan pendidikan dengan menggunakan rambu-rambu dari teori-teori pendidikan. Peranan filsafat pendidikan memberikan inspirasi, yakni menyatakan tujuan pendidikan negara bagi masyarakat, memberikan arah yang jelas dan tepat dengan mengajukan pertanyaan tentang kebijakan pendidikan dan praktik di lapangan dengan menggunakan rambu-rambu dari teori pendidik. Seorang guru perlu menguasai konsep-konsep yang akan dikaji serta pedagogi atau ilmu dan seni mengajar materi subyek terkait, agar tidak terjadi salah konsep atau miskonsepsi pada diri peserta didik. Tugas filsafat adalah melaksanakan pemikiran rasional analisis dan teoritis (bahkan spekulatif) secara mendalam dan memdasar melalui proses pemikiran yang sistematis, logis, dan radikal (sampai keakar-akarnya), tentang problema hidup dan kehidupan manusia. Produk pemikirannya merupakan pandangan dasar yang berintikan kepada “trichotomi” (tiga kekuatan rohani pokok) yang berkembang dalam pusat kemanusiaan manusia (natropologi centra).

Hubungan Filsafat dengan Filsafat Pendidikan

Dalam berbagai bidang ilmu sering kita dengar istilah vertikal dan horisontal. Istilah ini juga akan terdengar pada cabang filsafat bahkan filsafat pendidikan.
Antara filsafat dan pendidikan terdapat hubungan horisontal, meluas kesamping yaitu hubungan antara cabang disiplin ilmu yang satu dengan yang lain yang berbeda-beda, sehingga merupakan synthesa yang merupakan terapan ilmu pada bidang kehidupan yaitu ilmu filsafat pada penyesuaian problema-problema pendidikan dan pengajaran. Filsafat pendidikan dengan demikian merupakan pola-pola pemikiran atau pendekatan filosofis terhadap permasalahan bidang pendidikan dan pengajaran.
Adapun filsafat pendidikan menunjukkan hubungan vertikal, naik ke atas atau turun ke bawah dengan cabang-cabang ilmu pendidikan yang lain, seperti pengantar pendidikan, sejarah pendidikan, teori pendidikan, perbandingan pendidikan dan puncaknya filsafat pendidikan. Hubungan vertikal antara disiplin ilmu tertentu adalah hubungan tingkat penguasaan atau keahlian dan pendalaman atas rumpun ilmu pengetahuan yang sejenis.
Maka dari itu, filsafat pendidikan sebagai salah satu bukan satu-satunya ilmu terapan adalah cabang ilmu pengetahuan yang memusatkan perhatiannya pada penerapan pendekatan filosofis pada bidang pendidikan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan hidup dan penghidupan manusia pada umumnya dan manusia yang berpredikat pendidik atau guru pada khususnya.
Dalam buku filsafat pendidikan karangan Prof. Jalaludin dan Drs. Abdullah Idi mengemukakan bahwa Jhon S. Brubachen mengatakan hubungan antara filsafat dan pendidikan sangat erat sekali antara yang satu dengan yang lainnya. Kuatnya hubungan tersebut disebabkan karena kedua disiplin tersebut menghadapi problema-problema filsafat secara bersama-sama. adapun hubungan fungsional antara filsafat dan teori pendidikan, yaitu sebagai berikut :
  1. Filsafat, dalam arti filosofis merupakan satu cara pendekatan yang dipakai dalam memecahkan proplematika pendidikan dan menyusun teori-teori pendidikan oleh para ahli.
  2. Filsafat, berfungsi member arah bagi teori pendidikan yang telah ada menurut aliran filsafat tertentu yang memiliki relevansi dengan kehidupan yang nyata.
  3. Filsafat, dalam hal ini filsafat pendidikan, mempunyai fungsi untuk memberikan petunjuk dan arah dalam pengembangan teori-teori pendidikan menjadi ilmu pendidikan (paedagogik).
Dari uraian di atas dapat kita tarik suatu kesimpulan bahwa antara filsafat endidikan dan pendidikan terdapat hubungan yang erat sekali dan tak terpisahkan. Filsafat pendidikan mempunyai peranan yang amat penting dalam suatu system pendidikan karena filsafat merupakan pemberi arah dan pedoman dasar bagi usaha-usaha perbaikan, meningkatkan kemajuan dan landasan kokoh bagi tegaknya system pendidikan.

Daftar Pustaka

  • Bernadib. 1987. Filsafat Pendidikan/ Sistem dan Metode. IKIP Yogyakarta.
  • Jalaluddin dan Abdullah, Idi. 2002. Filsafat Pendidikan, Manusia, Filsafat dan Pendidikan. Jakarta: Gaya Media Pratama.
  • Aanchoto. 2010.Filsafat Pendidikan dan PerspektifIslam. Diakses pada situs http://aanchoto.com/2010/06/filsafat-pendidikan-dan-perspektif-islam/ tanggal 14 Oktober 2016.
  • Massofa. 2008. Peranan Filsafat Pendidikan dalam Pengembangan Ilmu Pendidikan. Diakses pada situs http://massofa.wordpress.com/2008/01/15/peranan-filsafat-pendidikan-dalam- pengembangan-ilmu-pendidikan/ Tanggal 19 Oktober 2016.
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke Facebook
Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts

  • Dimensi Nilai dan Sikap Dalam Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
                Pada hakikatnya nilai merupakan sesuatu yang berharga. Nilai yang dimaksud disini adalah seperangkat keyakinan atau prinsip p...
  • AKAL DAN HATI PADA ZAMAN PASCAMODERN
     Akal dan Hati pada Zaman Pascamodern Kritik filsafat pascamodern terhadap filsafat modern terungkap dalam istilah dekonstruksi seperti...
  • Dimensi Keterampilan Dalam Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
                Pendidikan IPS sangat memerhatikan dimensi keterampilan disamping pemahaman dalam dimensi pengetahuan. Keterampilan yang sang...
  • HUBUNGAN FILSAFAT DENGAN KEBUDAYAAN
    Hubungan filsafat dengan kebudayaan Berbicara mengenai sosial budaya tidak akan terlepasa dari peran manusia sebagai makhluk sosial dan k...
  • REALISME DALAM PENDIDIKAN
    Prinsip Dasar Realisme Pada prinsip dasarnya realisme merupakan filsafat yang memandang hakikat wujud/realitas/ontologi secara dualitas, ...
  • AKAL DAN HATI PADA ABAD PERTENGAHAN
    Akal dan Hati Pada Abad Pertengahan Plotinus (204-270) Ajaran Plotinus atau Ployinisme erat kaitannya dengan ajaran Plato, yakni meng...
  • KESEIMBANGAN INDERA, AKAL DAN HATI
    Keseimbangan Indera, Akal dan Hati Kemantapan hidup hanya ditentukan oleh dua hal, yaitu kaidah sains dan filsafat di satu pihak dan ak...
  • Dimensi Tindakan Dalam Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
                Tindakan sosial merupakan dimensi PIPS yang penting karena tindakan dapat memungkinkan siswa menjadi peserta didik yang aktif...
  • AKAL DAN HATI PADA ZAMAN YUNANI KUNO
    Akal dan Hati Pada Zaman Yunani Kuno Ciri-ciri umum filsafat Yunani adalah rasionalisme. Rasionalisme mencapai puncaknya padaorang-orang ...
  • Dimensi Pengetahuan Dalam Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
                Setiap orang memiliki wawasan tentang pengetahuan sosial yang berbeda-beda. Beberapa berpendapat bahwa pengetahuan sosial itu...

Recent Posts

Categories

  • Artikel
  • Budaya
  • Filsafat Pendidikan
  • Pendidikan
  • Sosiologi Pedesaan
  • sosiologi perkotaan
  • Sosiologi Politik
  • teori sosiologi

Text Widget

Blog Archive

  • ▼  2016 (76)
    • ►  Desember (37)
    • ▼  November (39)
      • TUJUAN DAN MANFAAT MEMPELAJARI FILSAFAT
      • MATERIALISME DAN PENDIDIKAN
      • KONSTRUKTIVISME DAN PENDIDIKAN
      • CARA MEMPELAJARI FILSAFAT
      • FILSAFAT PENDIDIKAN ISLAM
      • PROGRESIVISME DAN PENDIDIKAN
      • EKSISTENSIALISME DAN PENDIDIKAN
      • REALISME DALAM PENDIDIKAN
      • Be Aware With Karinding As Traditional Culture Whi...
      • Karinding Menstimulus Kesadaran Kaum Muda Kampung ...
      • Upaya Menanamkan Nilai-Nilai Budaya Dalam Karindin...
      • Mengenal Tentang Musik Tradisional Karinding
      • ESENSIALISME DAN PENDIDIKAN
      • PENDIDIKAN DI MASYARAKAT
      • KESADARAN BERAGAMA DENGAN PERMASALAHAN SOSIAL
      • Pandangan Filsafat dengan Pendidikan
      • FILSAFAT SEBAGAI PANDANGAN HIDUP
      • PERAN PEREMPUAN DI PEDESAAN
      • PENDIDIKAN KELUARGA
      • PENDIDIKAN KARAKTER DAN ETNOPEDAGOGI SEBAGAI BEKAL...
      • KELEMBAGAAN ADAT DAN KEBUDAYAAN ADAT KASEPUHAN CIT...
      • Hukum dan Masyarakat Adat Kasepuhan Citorek
      • MASYARAKAT ADAT CITOREK DAN PARTISIPASI POLITIKNYA
      • PERAN GENDER DALAM MASYARAKAT CITOREK
      • TABU ATAU PAMALI DI MASYARAKAT CITOREK
      • AGAMA DAN MASALAH SOSIAL
      • IDEALISME SEBAGAI FILSAFAT PENDIDIKAN
      • Pengertian Filsafat Pendidikan
      • Pengembangan Pendidikan IPS di Masyarakat
      • ANALISIS TEORI SOSIOLOGI DALAM FILM BEE MOVIE
      • PENGERTIAN DAN PERNAN FILSAFAT
      • Siapakah pemimpin pendidikan?
      • Hubungan antara Ilmu dengan Krisis Kemanusiaan
      • MANUSIA DAN FILSAFAT
      • ARTIKEL GOOD GOVERMENT AND GOOD GOOVERNANCE
      • ANALISIS FILSAFAT TERHADAP VISI MISI UNTIRTA
      • PEMIKIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN
      • PERENIALISME DAN PENDIDIKAN
      • PRAGMATISME DEWEY DAN PENDIDIKAN
Diberdayakan oleh Blogger.

Labels

  • Artikel
  • Budaya
  • Filsafat Pendidikan
  • Pendidikan
  • Sosiologi Pedesaan
  • sosiologi perkotaan
  • Sosiologi Politik
  • teori sosiologi

recent posts

Mengenai Saya

TyasSiti Nur Asiyah
Tyas Siti Nur Asiyah, Mahasiswa Pendidikan Sosiologi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa 2015.
Lihat profil lengkapku

Video of the Day

Flickr Images

Like us on Facebook

Flickr Images

IG : @tyassnaa FB : Tyas Siti Nur Asiyah

Popular Posts

  • Dimensi Nilai dan Sikap Dalam Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
                Pada hakikatnya nilai merupakan sesuatu yang berharga. Nilai yang dimaksud disini adalah seperangkat keyakinan atau prinsip p...
  • AKAL DAN HATI PADA ZAMAN PASCAMODERN
     Akal dan Hati pada Zaman Pascamodern Kritik filsafat pascamodern terhadap filsafat modern terungkap dalam istilah dekonstruksi seperti...
  • Dimensi Keterampilan Dalam Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
                Pendidikan IPS sangat memerhatikan dimensi keterampilan disamping pemahaman dalam dimensi pengetahuan. Keterampilan yang sang...
  • HUBUNGAN FILSAFAT DENGAN KEBUDAYAAN
    Hubungan filsafat dengan kebudayaan Berbicara mengenai sosial budaya tidak akan terlepasa dari peran manusia sebagai makhluk sosial dan k...
  • REALISME DALAM PENDIDIKAN
    Prinsip Dasar Realisme Pada prinsip dasarnya realisme merupakan filsafat yang memandang hakikat wujud/realitas/ontologi secara dualitas, ...
  • AKAL DAN HATI PADA ABAD PERTENGAHAN
    Akal dan Hati Pada Abad Pertengahan Plotinus (204-270) Ajaran Plotinus atau Ployinisme erat kaitannya dengan ajaran Plato, yakni meng...
  • KESEIMBANGAN INDERA, AKAL DAN HATI
    Keseimbangan Indera, Akal dan Hati Kemantapan hidup hanya ditentukan oleh dua hal, yaitu kaidah sains dan filsafat di satu pihak dan ak...
  • Dimensi Tindakan Dalam Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
                Tindakan sosial merupakan dimensi PIPS yang penting karena tindakan dapat memungkinkan siswa menjadi peserta didik yang aktif...
  • AKAL DAN HATI PADA ZAMAN YUNANI KUNO
    Akal dan Hati Pada Zaman Yunani Kuno Ciri-ciri umum filsafat Yunani adalah rasionalisme. Rasionalisme mencapai puncaknya padaorang-orang ...
  • Dimensi Pengetahuan Dalam Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
                Setiap orang memiliki wawasan tentang pengetahuan sosial yang berbeda-beda. Beberapa berpendapat bahwa pengetahuan sosial itu...
Copyright © Edu Blog | Powered by Blogger
Design by Site5 WordPress Themes | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com